Agus diajukan ke pengadilan karena terbukti membawa lari sepeda motor milik Nina. Berikut ini adalah kutipan Pembelaan Agus di Pengadilan :
"Saya tidak mencuri motor itu Pak Hakim.. Gadis itu sudah memberikannya kepadaku dengan ikhlas..," kata Agus dengan suara memelas.
Agus melanjutkan sambil sesekali mengusap air matanya, "Kami telah berkenalan dan menjadi akrab, lalu kami jalan-jalan pakai sepeda motornya ke suatu taman yang sepi, kemudian setelah kami parkir, gadis itu berbisik ke telingaku "Bang.. ambillah milikku yang paling berharga.." Sambil membuka semua pakaiannya, lalu dia masuk ke semak-semak", tambah Agus bersemangat.
"Lalu saya pikir-pikir lagi, daripada saya ambil baju, bh, cd, dan jeans, mending saya ambil sepeda motornya saja yang lebih berharga, apakah saya salah Pak Hakim..??!.
Hakim spontan tertawa terbahak-bahak sambil melempar palu ke arah Agus, "Kamu Bebas Gus..!!".
SEKIAN
*) foto hanya ilustrasi belaka
Tidak ada komentar: